Wisudawan Prodi SPI Angkatan 114-115, Bulan Oktober 2025

  • 20 Oktober 2025
  • 09:35 WITA
  • Administrator
  • Berita

Makassar, 19 Oktober 2025 — Suasana haru dan bahagia menyelimuti Aula Claro Hotel Makassar saat Fakultas Adab dan Humaniora Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar menggelar acara Ramah Tamah dalam rangka wisuda sarjana angkatan ke-114 dan 115. Acara ini menjadi momen bersejarah bagi para wisudawan, khususnya mahasiswa Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam (SPI) yang berhasil menuntaskan perjalanan panjang mereka di bangku perkuliahan dengan penuh perjuangan dan dedikasi.

Para wisudawan SPI tampil anggun dan berwibawa dengan balutan busana terbaik, lengkap dengan kalung medali yang melambangkan keberhasilan akademik mereka. Keceriaan terpancar di wajah setiap lulusan, menandai berakhirnya satu bab penting dalam perjalanan hidup dan dibukanya lembaran baru menuju masa depan yang lebih gemilang. Tidak hanya para wisudawan, para dosen, orang tua, dan tamu undangan juga tampak larut dalam suasana bahagia penuh rasa syukur.

Acara ramah tamah dibuka dengan sambutan hangat dari Dekan Fakultas Adab dan Humaniora yang menekankan pentingnya peran alumni dalam menjaga nama baik fakultas serta berkontribusi bagi masyarakat. Beliau menyampaikan bahwa para lulusan Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam memiliki tanggung jawab besar untuk melestarikan nilai-nilai sejarah, budaya, dan peradaban Islam di tengah tantangan zaman modern. 

Selanjutnya, Ketua Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam turut memberikan sambutan dengan nada bangga dan penuh haru. Ia menyampaikan apresiasi kepada seluruh mahasiswa yang telah menunjukkan ketekunan, kedisiplinan, dan semangat tinggi selama proses belajar. Tidak sedikit dari mereka yang aktif dalam kegiatan penelitian sejarah lokal, penulisan artikel ilmiah, hingga pengabdian masyarakat di bidang kebudayaan dan pendidikan. Capaian ini menjadi bukti nyata bahwa Prodi SPI tidak hanya mencetak sarjana yang berilmu, tetapi juga berkarakter dan berkontribusi bagi lingkungan sosialnya.

Momen yang paling berkesan adalah saat para wisudawan satu per satu disebutkan namanya untuk menerima medali dan penghargaan simbolis dari pihak fakultas. Tepuk tangan dan sorak bahagia menggema di seluruh ruangan, disertai pelukan hangat dari dosen dan keluarga. Rasa bangga terpancar dari wajah para orang tua yang turut hadir, menyaksikan buah hati mereka mencapai gelar sarjana setelah melewati perjalanan panjang penuh tantangan.

Tak ketinggalan, perwakilan wisudawan SPI turut menyampaikan kesan dan pesan atas nama seluruh lulusan. Dalam pidatonya, ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh dosen yang telah menjadi pembimbing dan penginspirasi selama masa perkuliahan. Ia juga mengingatkan rekan-rekannya agar tidak berhenti belajar dan terus membawa semangat akademik ke dalam dunia kerja dan pengabdian masyarakat.

Acara ramah tamah ditutup dengan sesi foto bersama yang penuh keceriaan. Para wisudawan, dosen, dan orang tua berpose dengan penuh kebanggaan di depan panggung besar yang bertuliskan “Ramah Tamah dalam Rangka Wisuda Sarjana Angkatan ke-114 dan 115”. Momen tersebut menjadi simbol kebersamaan dan pencapaian yang tak terlupakan bagi keluarga besar Program Studi Sejarah dan Peradaban Islam.

Dengan semangat baru, para wisudawan SPI angkatan 114–115 siap melangkah ke dunia yang lebih luas, membawa nilai-nilai keilmuan, moral, dan spiritual yang telah mereka tanam selama di kampus hijau UIN Alauddin Makassar. Mereka adalah generasi penerus sejarah yang akan terus menulis kisah peradaban dengan ilmu dan pengabdian.