Penarikan Mahasiswa MBKM dan Sosialisasi Prodi Sejarah Peradaban Islam di Guppi Samata

  • 01 November 2025
  • 08:30 WITA
  • Administrator
  • Berita

Kegiatan penarikan mahasiswa Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dari Program Studi Sejarah Peradaban Islam (SPI), Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar, dilaksanakan pada hari Jumat, 31 Oktober 2025, bertempat di GUPPI Samata, Kabupaten Gowa. Kegiatan ini menjadi penutup dari rangkaian program MBKM yang telah dijalankan mahasiswa selama beberapa bulan di lembaga pendidikan tersebut.

Acara penarikan ini dihadiri oleh tim dosen dari Program Studi Sejarah Peradaban Islam yang juga menjadi tim pelaksana kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM), yaitu Prof. Dr. H.M. Dahlan M, M.Ag., Dr. Susmihara, M.Pd., dan Nur Ahsan Syakur, S.Ag., M.Si. Ketiganya hadir untuk melakukan penarikan mahasiswa secara resmi, sekaligus memberikan arahan, evaluasi, dan motivasi terhadap hasil pelaksanaan kegiatan di lapangan.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. H.M. Dahlan M, M.Ag. menyampaikan bahwa program MBKM merupakan salah satu upaya penting dalam mengembangkan kemampuan mahasiswa agar siap menghadapi dunia kerja dan pengabdian masyarakat. Melalui kegiatan ini, mahasiswa tidak hanya memperoleh pengalaman akademik, tetapi juga belajar bagaimana mengimplementasikan ilmu pengetahuan ke dalam kegiatan sosial dan pendidikan secara langsung. Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada pihak GUPPI Samata yang telah menjadi mitra kerja sama dan memberikan bimbingan kepada mahasiswa selama pelaksanaan program.

Sebagai bentuk apresiasi dan kenangan atas kerja sama yang baik, kegiatan penarikan ini juga diisi dengan penyerahan cenderamata dari pihak kampus kepada pihak GUPPI Samata. Penyerahan dilakukan oleh Prof. Dr. H.M. Dahlan M, M.Ag. didampingi oleh Nur Ahsan Syakur, S.Ag., M.Si., dan Dr. Susmihara, M.Pd., disaksikan oleh mahasiswa dan para tenaga pendidik. Momen ini menjadi simbol terjalinnya kerja sama yang erat antara kampus dan mitra.

Mahasiswa yang mengikuti kegiatan MBKM menyampaikan kesan dan pengalaman mereka selama berada di GUPPI Samata. Mereka mengaku mendapatkan banyak pengalaman baru, baik dalam bidang pendidikan, sosial, maupun pengembangan diri. Kegiatan ini juga menjadi ajang bagi mahasiswa untuk belajar berinteraksi, bekerja sama, dan memahami realitas dunia pendidikan secara langsung.

Acara ditutup dengan doa bersama dan sesi foto bersama antara dosen pembimbing, mahasiswa, dan pihak sekolah. Kegiatan berjalan dengan tertib, sederhana, namun penuh makna.

Melalui kegiatan penarikan ini, diharapkan kerja sama antara Program Studi Sejarah Peradaban Islam UIN Alauddin Makassar dan GUPPI Samata dapat terus berlanjut pada program-program berikutnya. Penarikan mahasiswa MBKM bukan hanya akhir dari kegiatan, tetapi juga wujud nyata dari keberhasilan proses pembelajaran yang menghubungkan kampus dengan masyarakat secara langsung dan berkelanjutan.