Gowa -
Fakultas Adab dan Humaniora UIN Alauddin Makassar menyelenggarakan acara resmi pelepasan
Alumni. Sebanyak 13 Sarjana Humaniora Prodi Sarjana Peradaban Islam mengikuti
acara pada hari Senin, 15 September 2025, bertempat di Claro Hotel Makassar
Sandeq C, acara tersebut menjadi momentum pengukuhan prestasi akademik,
yangmana tiga mahasiswi dianugerahi predikat sebagai lulusan terbaik atas
pencapaian Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tertinggi pada periode wisuda
ke-113.
Kegiatan yang berlangsung
secara khidmat ini dihadiri oleh segenap pimpinan fakultas, program studi, dewan
dosen, serta orang tua para wisudawan. Acara ini secara formal menandai
berakhirnya masa studi para mahasiswa dan secara simbolis menyerahkan mereka
kembali kepada masyarakat sebagai insan akademis yang siap berkontribusi dalam
bidangnya. Dari total 13 sarjana Prodi Sarjana Peradaban Islam yang mengikuti ramah
tamah, tiga lulusan menunjukkan keunggulan akademik yang signifikan.
Tiga lulusan terbaik Prodi Sejarah Peradaban Islam, antara lain:
- Siti Nurunnisa Maulida Asmir, S.Hum.,
meraih predikat Lulusan Terbaik pertama dengan IPK 3,96 (Cumlaude).
Berhasil mempertahankan skripsi yang berjudul "Haji Abdul Malik
Karim Amrullah: Pelopor Pembaruan Pendidikan Islam Modern di Indonesia
Tahun 1930-1981 M". Penelitian tersebut menyajikan analisis
komprehensif mengenai kontribusi Buya Hamka dalam melakukan reformasi dan
modernisasi terhadap institusi serta pemikiran pendidikan Islam di
Indonesia.
- Amaliah Ramadhani, S.Hum.,
memperoleh predikat Lulusan Terbaik kedua dengan IPK 3,95 (Cumlaude). Skripsi berjudul "Fatimah al-Fihri: Pelopor Pendidikan
Pendiri Universitas al-Qarawiyyin Maroko 859-880 M", merupakan
sebuah studi historis mengenai peran sentral figur perempuan dalam
pendirian salah satu lembaga pendidikan tinggi tertua di dunia. Karya
ilmiah ini memberikan kontribusi penting bagi diskursus sejarah
intelektual Islam dan studi gender.
- Nur Aida Syam, S.Hum.,
menduduki posisi Lulusan Terbaik ketiga dengan IPK 3,93 (Cumlaude).
Melalui skripsi berjudul "Peranan Masjid al-Markaz al-Islami dalam
Pengembangan Peradaban Islam di Kota Makassar 1994-2024", yang mengkaji
peran multifaset sebuah institusi Islam modern. Penelitiannya secara
mendalam menganalisis fungsi masjid tidak hanya sebagai pusat peribadatan,
tetapi juga sebagai episentrum pengembangan sosial, budaya, dan
intelektual masyarakat Islam urban di Makassar.
Pelepasan 13 sarjana baru
ini merupakan manifestasi dari keberhasilan proses pendidikan yang diselenggarakan
Prodi Sejarah Peradaban Islam. Secara khusus, pencapaian akademik yang
ditunjukkan oleh saudari Siti Nurunnisa, Amaliah, dan Nur Aida merefleksikan
standar kualitas riset dan dedikasi intelektual yang senantiasa kami junjung
tinggi di lingkungan Prodi Sejarah Peradaban Islam.
Lebih lanjut, beliau
menyatakan, "Kualitas skripsi yang dihasilkan oleh para lulusan terbaik
ini, yang mencakup kajian tokoh nasional, figur historis internasional, hingga
institusi lokal, menunjukkan kapabilitas jurusan dalam membimbing penelitian
yang relevan dan berdampak. Kami berharap para alumni dapat mengaplikasikan
kompetensi kesejarahan mereka secara profesional dan berintegritas."
Pencapaian ini
mengukuhkan komitmen Prodi SPI dalam mencetak sumber daya manusia yang unggul
di bidang sejarah dan peradaban Islam. Segenap civitas academica mengucapkan
selamat kepada seluruh alumni wisuda ke-113. Semoga para sarjana baru dapat
menjadi agen perubahan yang positif serta memberikan kontribusi signifikan bagi
kemajuan ilmu pengetahuan dan pembangunan peradaban bangsa.