Makassar, 31 Juli 2024 - 10 Mahasiswa Program Studi Sejarah Peradaban Islam berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pentingnya museum sebagai sarana edukasi dan pelestarian budaya. Acara yang diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Makassar ini dihadiri oleh berbagai kalangan, mulai dari pelajar, akademisi, hingga masyarakat umum.
Dalam kegiatan tersebut, para mahasiswa diberikan kesempatan untuk belajar lebih banyak mengenai peran museum dalam menjaga dan melestarikan warisan sejarah serta bagaimana mempromosikan museum kepada masyarakat luas. Selain itu, mereka juga diajak untuk terlibat langsung dalam berbagai aktivitas edukatif yang bertujuan untuk mendekatkan museum dengan generasi muda.
Kegiatan ini diharapkan dapat membangkitkan kesadaran di kalangan pelajar dan masyarakat umum tentang pentingnya museum sebagai pusat pembelajaran sejarah dan budaya. Salah satu mahasiswa yang ikut hadir, Andi Bausat, mengungkapkan bahwa kegiatan ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana museum bisa dijadikan sumber inspirasi dan pengetahuan.
“Sosialisasi ini sangat bermanfaat, terutama bagi kami yang mendalami sejarah peradaban Islam. Kami jadi lebih memahami bagaimana sejarah dan budaya bisa disampaikan dengan cara yang menarik melalui museum,” ungkap Andi Bausat.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan museum-museum di Makassar akan semakin dikenal dan dikunjungi oleh masyarakat, khususnya generasi muda, sebagai bagian dari upaya pelestarian dan pemahaman sejarah bangsa.